Kepemimpinan Intrapersonal Di Universitas Islam Sultan Agung

August 31, 2015, oleh: superadmin-mip

Pekerjaan besar bangsa Indonesia adalah membangun bangsa yang cerdas dan berkarakter mencerdaskan kehidupan. Bangsa ini harus membangun kolaborasi orang-orang cerdas sekaligus berkarakter baik. Berkaitan dengan hal tersebut penting membangun setiap pribadi yang mampu menjadi pemimpin jiwanya. Ide dan gagasan ini selanjutnya diperkenalkan Prof. Dr. Heru Kurnianto Tjahjono, Direktur Magister Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai kepemimpinan intrapersonal dalam berbagai forum ilmiah.


Prof Heru Kurnianto, Guru Besar Manajemen dan Pemberdayaan Sumberdaya Manusia di UMY dan UII ini memaparkan gagasan pribadi berkarakter saat menjadi pembicara tunggal dalam kuliah umum tentang “Kepemimpinan Intrapersonal” di Fakultas Ekonomi Universitas Islam Sultan Agung Semarang (Unissula). Lebih jauh Prof. Dr. Heru menekankan bahwa kecerdasan emosional dan spiritual yang banyak diperbincangkan kalangan akademisi dan praktisi dewasa ini dibangun sejalan dengan pendekatan kecerdasan secara holistik yang menjadi penentu utama pribadi yang sukses dalam karir kehidupannya.
Acara tersebut diselenggarakan di Aula Fakultas Ekonomi Unissula pada hari Rabu, 12 Maret 2014.  Acara dihadiri 350 mahasiswa didampingi sejumlah dosen di lingkungan Fakultas Ekonomi Universitas Islam Sultan Agung Semarang. Acara dibuka Wakil dekan II Fakultas Ekonomi Unissula, Olivia Fachrunnisa, Ph.D sekaligus menyambut baik gagasan membangun mahasiswa yang cerdas dan berkarakter.
Dalam kuliah umum yang bertajuk “Kepemimpinan Intrapersonal bagi para mahasiswa, Prof. Heru Kurnianto Tjahjono menjelaskan bahwa kepemimpinan dimulai dari menjadi pemimpin diri sendiri dengan menjadikan diri sendiri sebagai pribadi yang berintegritas. Pribadi berintegritas berarti menyelaraskan hati, ucapan dan perbuatannya. Menurutnya pembelajaran kepemimpinan intrapersonal sangat penting bagi generasi muda, para mahasiswa sebagai pelaku dan pengubah sejarah menjadi generasi emas bangsa Indonesia masa depan.